Politik

Jelang Pidato Prabowo di PBB, Komisi HAM Desak Kekerasan Aparat Diusut, Hersubeno: Bisa Diprotes di New York

×

Jelang Pidato Prabowo di PBB, Komisi HAM Desak Kekerasan Aparat Diusut, Hersubeno: Bisa Diprotes di New York

Sebarkan artikel ini
Kekerasan Aparat
Pengamat politik Hersubeno Arief. (Foto: YouTube/Hersubeno Point)

SEMARANG, beritajateng.tv – Komisi Hak Asasi Manusia (HAM) Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menuntut investigasi menyeluruh atas dugaan kekerasan aparat saat gelombang protes nasional pada Agustus 2025.

Sorotan internasional ini muncul hanya beberapa pekan sebelum Presiden Prabowo Subianto akan terbang ke New York untuk pidato perdana di Sidang Umum PBB.

Pengamat politik Hersubeno Arief menilai situasi ini rawan. “Ini bisa gawat karena langsung bersinggungan dengan agenda Presiden Prabowo di PBB,” ujarnya melalui kanal YouTube Hersubeno Point, Rabu, 3 September 2025.

Ia mengingatkan desakan PBB tidak boleh dianggap sepele. “Rekomendasi itu harus segera dijawab, jangan sampai dianggap main-main,” tegasnya.

BACA JUGA: Hersubeno Arief soal Abolisi Tom Lembong-Amnesti Hasto: Pukulan Telak atas Dominasi Politik Lama

Dalam siaran pers, juru bicara OHCHR PBB, Ravina Shamdasani, menekankan agar aparat menjunjung prinsip dasar penggunaan kekuatan sesuai hukum internasional.

Ia juga menegaskan media berhak meliput bebas tanpa hambatan. “PBB menekankan pentingnya dialog untuk merespons keresahan publik. Pesan itu jelas dan keras,” tutur Hersubeno.

Pemerintah melalui Menteri HAM, Natalius Pigai, menyebut langkah sudah lebih cepat dibanding PBB. Presiden Prabowo bahkan langsung menemui keluarga Afan Kurniawan, pengemudi ojek online berusia 21 tahun yang wafat saat aksi.

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan