Namun, dibanding kota-kota lain yang pernah ia kunjungi, Thomas menyebut Kota Semarang memiliki vibes yang berbeda. Baginya, Kota Semarang identik dengan gedung-gedung tua yang lekat akan sejarah.
“Beda dengan di sana yang banyak gedung-gedung modern dan jalanan yang panjang. Saya tidak terlalu suka dengan itu. Makanya, Semarang dengan keautentikan gedung tuanya sangat-sangat bagus dan berkesan untuk saya,” kata Thomas.
BACA JUGA: Mengunjungi Microlibrary Warak Kayu, Surganya Pecinta Buku
Perbedaan cuaca antara Republik Ceko dan Kota Semarang
Meski mengaku menikmati waktunya saat berkeliling di Kota Semarang, namun Thomas mengaku sedikit kaget dengan perbedaan cuaca. Menurutnya, cuaca Kota Semarang sangatlah panas.
“Ketika saya tinggal di Republik Ceko, di sana -6 derajat celcius. Tapi di Semarang bisa sampai 27 derajat celcius. Dan itu sangat berbanding terbalik,” katanya.
Kendati demikian, dirinya masih bisa beradaptasi dan akan melanjutkan perjalanan ke wisata lain di Kota Semarang
“Tapi saya sangat menikmati Semarang,” tandas Thomas. (*)
Editor: Mu’ammar Rahma Qadafi