Jateng

Kemarau Basah, Petani Tembakau Blora Terpaksa Tanam Ulang Hingga Tiga Kali

×

Kemarau Basah, Petani Tembakau Blora Terpaksa Tanam Ulang Hingga Tiga Kali

Sebarkan artikel ini
suwarno petani blora
Suwarno, petani tembakau, asal Desa Sendangrejo, Kecamatan Ngawen sedang merawat tanaman tembakaunya, Senin, 10 Agustus 2025. (Heri/beritajateng.tv)

BLORA, beritajateng.tv – Musim kemarau yang tidak biasa, atau yang dikenal sebagai kemarau basah, membuat sejumlah petani tembakau di Kabupaten Blora merugi.

Tanaman tembakau mereka tidak dapat tumbuh secara optimal akibat curah hujan yang masih tinggi di tengah musim kemarau.

Di Desa Sendangrejo, Kecamatan Ngawen, petani tembakau menghadapi ancaman kerugian besar. Suwarno, salah satu petani, mengungkapkan bahwa kondisi cuaca yang tidak menentu memaksa mereka untuk menanam hingga tiga kali.

“Tanaman tembakau saya yang baru berusia satu bulan terendam air, dan saya harus memulai dari awal lagi,” keluhnya.

BACA JUGA: Efek Musim Kemarau Hingga Mengalami Krisis Selama Lima Bulan di Blora, Warga Berebut Bantuan Air Bersih

Fenomena kemarau basah ini menyulitkan petani, karena tanaman tembakau sangat membutuhkan cuaca panas dan kering untuk menghasilkan batang dan daun berkualitas tinggi.

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan