Scroll Untuk Baca Artikel
HeadlineJatengNews Update

Kementan Canangkan Demplot Uji Bahan Alami di Blora

×

Kementan Canangkan Demplot Uji Bahan Alami di Blora

Sebarkan artikel ini
Direktur Jenderal Kementerian pertanian Republik Indonesia

BLORA, 27/5 (BeritaJateng.tv) – Melalui Direktur Jenderal Kementerian pertanian Republik Indonesia menggelar pencanangan Demplot uji bahan alami, di Desa Getas Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora, Jawa Tengah.

Dalam kegiatan ini di hadiri oleh dirjen tanaman pangan kementerian pertanian Dr Ir suwandi M Si, Prof. Dr. Robert Manurung dari ITB, Prof. Dr. Iswandi Anas Chaniago dari IPB, Dr. Atris Suyantohadi, S.TP, MT dari UGM,Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Blitar, serta para petani dari desa Getas.

Bupati Arief mengucapkan terimakasih kepada Kementerian RI , khususnya kepada Dirjen Tanaman Pangan , para akademisi , Kepala Dispertapa Kabupaten Blitar , yang sudah bersedia hadiri untuk berbagi ilmu dengan para petani di Getas .

“Saya berharap dengan adanya kegiatan ini nantinya biosaka dapat dikembangkan di seluruh wilayah Kabupaten Blora untuk memajukan sektor pertanian,” kata Bupati, Jumat (27/05/2022).

Bupati menjelaskan saat ini ketergantungan petani terhadap pupuk bersubsidi kimia menjadi persoalan tersendiri dalam pembangunan pertanian.

Terlebih ketika alokasi pupuk subsidi tersebut tak sesuai dengan permintaan petani . Akibatnya gejolak kelangkaan pupuk pun terjadi .

“Dari permasalahan hal tersebut pemerintah terus mendorong petani agar tak lagi tergantung dengan pupuk kimia bersubsidi dan bisa mandiri dalam penyediaan pupuk, ” Imbuhnya

Untuk itu ,lanjut Bupati perlu ada pendekatan dengan cara baru atau inovasi yang tidak lagi mengandalkan pupuk kimia . Salah satu inovasi yang bisa dikembangkan petani adalah teknik biosaka.

“Dari Biosaka ini nantinya diharapkan bisa menekan biaya produksi dan semoga segera dapat diterapkan pada semua komoditas pertanian , dan meningkatkan hasil produksi,” harap Bupati.

Bupati menjelasakan dari data yang ada, Kabupaten Blora pada tahun 2021 memiliki luas panen sawah sejumlah 83.652,6 Ha dengan produksi padi sebesar 536.140,96 ton.

Kemudian luas panen tegal sebesar 18.235 Ha dengan produksi padi sejumlah 97.311,92 ton . Hal tersebut membuat Kabupaten Blora menjadi salah satu lumbung padi di Jawa Tengah .

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan