Ia ingin Pemuda Katolik Jawa Tengah, setidaknya, bisa mewarnai kebijakan di daerahnya dalam membantu mengentaskan kemiskinan.
Selain kemiskinan, Bagus juga menyoroti beberapa persoalan yang berkaitan dengan kepemudaan yang ada di Jawa Tengah.
Menurut data Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Provinsi Jawa Tengah, masalah kepemudaan saat ini adalah indeks pembangunan manusia (IPM) di Jawa Tengah masih 73 persen.
BACA JUGA: Jelang Pelantikan Kepala Daerah, Wakil Ketua DPRD Ungkap Tantangan Terberat di Jawa Tengah
Tetapi indeks pembangunan pemuda (IPP) masih di angka 53,8 persen. Padahal berdasarkan data BPS, sekitar 52 persen penduduk Jawa Tengah merupakan anak- anak muda.
“Inilah beberapa persoalan di Jawa Tengah yang butuh peran serta keterlibatan para Pemuda Katolik. Untuk bersama dengan komponen masyarakat Jawa Tengah yang lain bersinergi dengan Pemprov Jawa Tengah,” tegasnya.
Sementara itu, acara Muskomda XIII Pemuda Katolik Komisariat Daerah Jawa Tengah kaki ini akan berlangsung selama dua hari, yakni 22 – 23 Februari 2025. (*)
Editor: Farah Nazila