Semakin ke sini, mereka mengakui jika menfess kiriman mahasiswa Undip semakin bervariasi dan tidak hanya seputar dunia perkuliahan saja. Menfess paling lucu, kata mereka, adalah menfess soal ayam arnold, menjual kruk karena tidak jadi kecelakaan, hingga mahasiswa yang mendapat tilikan dari monyet.
Lebih lanjut, ketika beritajateng.tv tanya soal perasaan soal Undipmenfess bisa sebesar dan seterkenal sekarang, mereka mengaku merasa senang dan menyebut ada kebanggaan tersendiri. Meski begitu, mereka tak menampik jika sejujurnya masih merasa tidak menyangka.
“Kadang kalau lagi scroll akun pribadi suka lewat menfess base sendiri yang rame tuh masih agak aneh juga haha, tapi ya seneng sih bisa jadi sumber hiburan buat para mahasiswa biar nggak stress, terus jadi punya branding sendiri juga. Tentunya nggak lepas dari peran warga (pengikut Undipmenfess) yang rajin kirim menfess aneh-aneh,” tambah Dee.
Terapkan sejumlah peraturan demi terhindar dari masalah
Beberapa waktu yang lalu, terdapat kasus yang melibatkan salah satu admin akun menfess lainnya. Hal tersebut mereka akui sempat mengganggu pikiran mereka. Apalagi jauh sebelum kasus itu, Undipmenfess juga sempat terkena masalah. Untungnya, masalah tersebut tidak sampai ke kepolisian.
Mulai dari situ, mereka mulai berhati-hati dan mengambil langkah pencegahan yaitu menetapkan beberapa peraturan yang sekiranya bisa menjaga keamanan, baik admin maupun pengirim menfess.
“Seperti melarang spill orang, nggak boleh share menfess ke base lain terutama topik sensitif yang udah dihapus, terus juga sering-sering reminder ke warga (pengikut Undipmenfess) biar lebih aware kalo ada pelanggaran dan bisa segera lapor,” kata El.
BACA JUGA: Kuliah Umum di Undip, Sri Mulyani Beri Pesan Penting Ini Pada Generasi Z
Kesuksesan Undipmenfess saat ini tak terlepas dari pengikuti setianya yang telah mengirimkan menfess yang bervariasi. Mereka berdua pun berharap, kedepannya base mereka dapat terus bermanfaat sekaligus menghibur seluruh warga Twitter.
“Untuk yang sudah kami follow back jangan lupa buat cek rules terus sebelum kirim menfess karena rules akan terus kami update! Tetaplah jadi warga yang random agar bisa survive bersama dari Undip tercinta!” pungkas mereka.(*)
Editor: Farah Nazila