Seketika, pemilik warung langsung berteriak. Warga kemudian beramai-ramai menghajar pencuri tersebut hingga babak belur.
“Untung polisi sigap datang ke lokasi. Kalau anggota kami tidak segera datang, kita tidak tahu nasib pelaku,” ungkapnya.
Umbaran mengungkapkan, pelaku mengaku terpaksa mencuri karena anaknya sedang sakit. Ia bingung tidak memiliki uang karena ojek sedang sepi.
“Pengakuannya anak sakit. Pelaku tukang ojek pangkalan. Tidak dapat uang, lalu nekat mencuri di salah satu warung di Desa Medalem,” ucapnya. (*)
Editor: Farah Nazila