Scroll Untuk Baca Artikel
Peristiwa

Kisah Tragis ABK Asal Tegal di Kapal Cina: Minum Air Sulingan Bekas Mandi hingga Kabur Jalan Kaki

×

Kisah Tragis ABK Asal Tegal di Kapal Cina: Minum Air Sulingan Bekas Mandi hingga Kabur Jalan Kaki

Sebarkan artikel ini
ABK Cina
Resi Yulianto saat ditemui di Kota Semarang, belum lama ini. (Fadia Haris Nur Salsabila/beritajateng.tv)

“Untuk makanan kita dikasih nasi dan sayur saja, protein dijatah. Tapi kalau yang lain mereka ada lauk daging, ayam segala macam. Terus minum juga dari air minum sulingan yang dipakai mandi oleh ABK Cina,” kenangnya.

ABK asal Tegal kabur dari kapal Cina dengan jalan kaki 6 kilometer ke KBRI Oman

Tak berhenti di situ, Resi juga tak mendapat gaji sesuai perjanjian. Di mana pembayaran gaji semestinya tiap 4 bulan sekali. Namun, ia tak pernah mendapatkan gaji penuh dari kerja kerasnya selama setahunan.

Di sisi lain, Resi sebenarnya sempat berjuang dengan melayangkan protes ke pihak agensi dan perusahaan. Namun, keduanya bergeming. Resi pun memutuskan untuk meminta pertolongan ke KBRI Oman.

“Daripada saya mati konyol, saya akhirnya kabur bersama 11 orang dari Indonesia dengan jalan sekitar 6 kilometer ke KBRI Oman, perjalanan semua padang pasir,” beber Resi yang kini menjabat sebagai Ketua DPC Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) cabang Tegal itu.

BACA JUGA: Olah Limbah Pakaian, Puluhan Mahasiswa RMT Undip Ciptakan Kapal Bertenaga Surya

Namun, permasalahan tak langsung selesai ketika ia pulang ke kampung halamannya di Tegal. Pihak perusahaan baru membayar gaji Resi setelah sekian lama usai mendapat tekanan dan tuntutan dari SBMI.

Kini, Resi aktif mendampingi ABK-ABK yang mendapat pengalaman tak mengenakkan selama bekerja di kapal. Ia tak ingin pengalamannya terulang kepada ABK lain yang mungkin tak seberuntung ia yang bisa kabur. (*)

Editor: Mu’ammar R. Qadafi

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan