Sementara itu, penanggulangan banjir di wilayah Kali Plumbon, Semarang Barat sudah dilakukan dengan penambalan kisdam dan bronjong oleh Pemkot Semarang yang juga berkolaborasi BBWS. “Karena di wilayah Kali Plumbon, Mangkang ini tanggulnya jebol di 4 titik tapi kemarin sudah dilakukan penambalan kisdam dan bronjong oleh BBWS itu juga sebagai bentuk bagaimana kita berkolaborasi untuk menanggulangi,” terang Ita.
Pemkot Semarang juga berkoordinasi dengan BBWS terkait penambahan pompa air di wilayah Sringin dan Kali Tenggang untuk mempercepat aliran air banjir menuju ke laut. “Sringin sudah dinormalisasi tapi sepertinya sudah ada penurunan tanah jadi wilayah yang semakin tergenang akan semakin tinggi jadi diperlukan tambahan pompa untuk mempercepat,” lanjut Ita.
Hal menggembirakan disampaikan Ita jika BBWS telah melakukan pembangunan sheet pile yang ada di Tambaklorok mulai tanggal 9 Desember. “Kita harapkan pada tahun ini sudah ada pembangunan-pembangunan dan bisa membantu untuk wilayah Tambaklorok ini nanti tidak terdampak rob lagi,” terang Ita.
Menurut Ita jika tidak ada persoalan-persoalan terkait sosial dan pembebasan lahan, maka target pembangunan sheet pile bisa selesai tidak lebih dari satu tahun. “Di kontrak memang sampai Mei 2024, tetapi selama Pemkot Semarang bisa memfasilitasi dan tidak terjadi persoalan sosial dan pembebasan lahan, diharapkan 2023 pembangunan sheet pile sudah bisa selesai,” pungkasnya. (Ak/El)