“Terus terang, kendala kami terletak pada modal. Uang yang ada langsung kami pakai untuk belanja barang,” jelasnya.
Kata Kopdes Merah Putih Klaten soal kredit untuk tambahan modal
Bambang berharap pemerintah segera memberikan sosialisasi terkait prosedur pengajuan kredit ke bank Himbara. Ia menekankan tambahan modal akan membuat koperasi mampu menyediakan barang lebih lengkap.
Saat ini, Kopdesnya menawarkan kebutuhan pokok, antara lain LPG seharga Rp19.000, beras SPHP Bulog Rp62.000, serta minyak goreng Minyakita Rp15.500 per liter.
Meskipun suplai dari Bulog dan ID Food relatif lancar, ia menyebut tantangan tetap muncul.
BACA JUGA: Minta Kopdes Merah Putih Suplai Bahan Program MBG, Menko Zulhas: Itu Wajib
“Saat Bulog menggelar operasi pasar dengan harga beras Rp55.000, penjualan kami terganggu. Karena khawatir kedaluwarsa, stok beras kami minta Bulog tarik kembali,” jelasnya.
Di sisi lain, unit kesehatan juga belum berjalan optimal. Bambang menyebut baru apotek yang melayani warga, sementara klinik belum beroperasi lantaran belum ada tenaga medis dari puskesmas setempat. (ant)
Editor: Mu’ammar R. Qadafi