Jateng

Lahan Kering 20 Hektare di Blora Disulap jadi Embung Watu Macan, Mampu Airi Pertanian di Dua Provinsi

×

Lahan Kering 20 Hektare di Blora Disulap jadi Embung Watu Macan, Mampu Airi Pertanian di Dua Provinsi

Sebarkan artikel ini
Embung Watu Macan
Komisaris utama dan independen Pertamina, Komjen Pol (Purn) Condro Kirono, menanam pohon durian di kawasan Embung Watu Macan, Blora, Kamis, 25 September 2025. (Heri/beritajateng.tv)

“Embung ini bukan hanya untuk pengairan, tapi juga pusat kegiatan masyarakat, tempat belajar agroforestry, dan cikal bakal agrowisata,” jelas mantan Kapolda Jawa Tengah 2016 itu.

Bupati Blora, Arief Rohman, mengapresiasi pembangunan embung tersebut kendati manfaatnya lebih banyak warga Ngawi rasakan daripada warga Blora.

BACA JUGA: Sembelih Sapi, Dapur SPPG Ngawen 1 Blora Sajikan Menu Lapis Daging untuk MBG Siswa

Ia berharap pengembangan embung dan wisata buah di Desa Megeri tetap membawa dampak positif bagi masyarakat setempat.

“Ke depan, kami juga berharap ada pembangunan infrastruktur penunjang. Terutama akses jalan menuju lokasi, agar wisatawan lebih mudah datang,” ujar Arief.

Dengan hadirnya Embung Watu Macan, desa tandus di perbatasan Jawa Tengah–Jawa Timur berpotensi malih menjadi kawasan produktif. Yang mana tak hanya menopang pertanian, tetapi juga membuka peluang ekonomi baru lewat sektor wisata. (*)

Editor: Mu’ammar R. Qadafi

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan