Bahkan, kata Aji, banyak orang yang mengalokasikan dana secara khusus untuk belanja selama persiapan Idul Fitri.
BACA JUGA: Libur Lebaran, Pusat Oleh-oleh Pandanaran Semarang Diserbu Pemudik
“Selain untuk bertahan hidup dan salah satu usaha untuk meningkatkan kondisi sosial ekonomi, mereka akan menabung khusus untuk momen Idul Fitri. Jadi ini memang bagian dari sesuatu yang sudah dikumpulkan selama setahun,” lanjutnya.
Perilaku konsumtif selama Ramadhan dan Idul Fitri sendiri menurut Aji adalah sesuatu yang wajar. Menurutnya, hal tersebut bukanlah gaya hidup sehari-hari namun hanya terjadi pada momen tertentu. Dalam hal ini adalah momen Hari Raya.
“Dampak positifnya, perilaku konsumtif masyarakat dapat memberikan pendapatan tambahan bagi penjual dan UMKM. Selain itu, dampak sosial juga terasa ketika adanya interaksi saat berbagi dengan keluarga dan tetangga sekitar,” tandasnya. (*)
Editor: Ricky Fitriyanto