Ia menjelaskan, pemugaran ini telah lama direncanakan bahkan saat Hendrar Prihadi masih menjabat sebagai Wali kota Semarang. Dirinya berharap, pemugaran ini akan meningkatkan kunjungan wisata religi di ibu kota Provinsi Jawa Tengah itu.
“Pemugaran ini adalah program peninggalan Pak Hendi yang sebelum pemugaran ini selesai beliau diangkat menjadi Kepala LKPP RI,” pungkas Mbak Ita.
Sementara itu, Rois Suriyah PC NU Kota Semarang yang juga hadir dalam kesempatan tersebut, KH Hanif Ismail mengatakan dipugarnya kompleks makam ulama legendaris Kota Semarang ini akan membuat nyaman para peziarah yang datang.
“Semoga dengan dipugarnya kompleks makam seluas setengah hektar ini membuat para peziarah nyaman dan khusyuk dalam berdoa mendoakan Mbah Sholeh Darat dan berdoa untuk kebaikan peziarah sendiri,” ujarnya saat peresmian.
“Namun yang terpenting adalah, jangan hanya kompleks makamnya saja yang kita pelihara, namun pemikiran dan ajaran-ajarannya pula harus kita rawat,” tandasnya. (*)
Editor: Elly Amaliyah