“Persis berkomitmen penuh untuk segera menuntaskan seluruh kewajiban kepada pihak-pihak yang terdampak, khususnya para pemain,” tegas manajemen.
Dalam kesempatan tersebut, Laskar Sambernyawa juga menekankan perbedaan model bisnis yang diterapkan. Klub ini berjalan layaknya perusahaan profesional dengan keuangan berbasis perputaran usaha.
BACA JUGA: Link Streaming dan Timeline Laga Madura United Vs Persis Solo, Jangan Sampai Ketinggalan!
“Hal ini membedakan tata kelola Persis dengan sebagian besar klub Indonesia lainnya yang umumnya masih mengandalkan sokongan langsung dari owner atau donatur,” tambah pernyataan itu.
Di penghujung keterangan, pihak klub kembali memohon maaf atas keresahan yang muncul. Persis mengajak para pendukung tetap memberikan dukungan moral agar tim mampu melewati tantangan.
“Dukungan tersebut sangat berarti agar klub dapat segera melewati tantangan ini dan kembali berada pada jalur terbaiknya,” tandas manajemen. (*)