SEMARANG, beritajateng.tv – Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika Taufiek Bawazier mengklaim Provinsi Jawa Tengah (Jateng) memiliki daya beli tinggi di dunia otomotif.
“Jateng cukup bagus penyebarannya dan purchasing power orang Jateng ternyata tinggi juga untuk beli mobil,” ucap Taufiek saat beritajateng.tv temui di Marina Convention Centre, Rabu 18 Oktober 2023.
Untuk mendorong lebih banyak pabrik industri otomotif di Jateng, pihaknya mengaku tengah melakukan sounding dengan berbagai stake holder.
“Logika dari investor jika mereka ingin investasi itu harus ada pendukungnya, paling tidak biayanya murah atau supply chain ada. Kalau Jateng penjualannya tinggi, paling tidak mereka tertarik memindahkan line production ke sini,” sambung Taufiek.
BACA JUGA:Sebut Pendapatan Daerah Bergantung pada PKB, Bapenda Jateng Dukung Pameran Otomotif di Semarang
Taufiek mengaku, industri otomotif di Indonesia masih berada di kawasan Bekasi, Karawang, dan Purwakarta. Lantara menurutnya di sana terdapat Pelabuhan Patimban yang menjadi kunci keluar masuknya bahan yang dipergunakan industri otomotif.
Menurutnya, kondisi geografis Jateng sangat potensial karena tidak terlalu jauh dengan Pelabuhan Patimban. Sehingga sangat memungkinkan baginya untuk melahirkan industri otomotif di Jateng agar lebih masif.
“Itu potensi, tinggal bagaimana teman-teman Pemda bisa mengemas itu agar atraktif. Apalagi Kota Semarang ada pelabuhan dan infrastruktur yang mendukung,” tandasnya.