SEMARANG, beritajateng.tv – Lawang Sewu merupakan salah satu wisata terikonik di Kota Semarang. Bangunannya megah serta nilai historisnya tinggi.
Selain wisatawan lokal, banyak wisatawan mancanegara yang juga mengunjungi Lawang Sewu. Salah satunya Prof. Gerrit Henk Addink, wisatawan asal Belanda.
Henk yang merupakan dosen di Utrecth University itu terpikat dengan megahnya salah satu bangunan paling bersejarah di Kota Lumpia itu.
“Bangunannya sangat bagus, dan juga penting untuk masa depan. Jadi sangat penting untuk mengetahui arti dari bangunan tersebut. Aku sangat menyukainya,” katanya saat beritajateng.tv temui, Rabu, 22 Mei 2024.
BACA JUGA: Wisata Linggarjati Joglo Magelang, Rekomendasi Tempat Glamping Unik 2024
Henk mengunjungi Semarang bukan tanpa alasan. Ia memenuhi undangan dari Universitas Islam Sultan Agung (Unissula) Semarang untuk menjadi pembicara.
Di tengah waktu luangnya, ia memutuskan untuk berjalan-jalan di pusat kota. Salah satunya Lawang Sewu yang menarik perhatiannya.
“Sangat menyenangkan berada di sini (Lawang Sewu). Saya sangat terkesan dengan kualitas bangunannya. Kualitas guidenya,” tambahnya.
Sejarah panjang Hindia-Belanda
Henk kemudian menceritakan sedikit sejarah Lawang Sewu yang ia ketahui. Misalnya soal destinasi wisata tersebut yang dulunya adalah kantor pusat Het Hoofdkantoor van de Netherlandsch-Indische Spoorweg Maatscappij (NIS).