MAGELANG, beritajateng.tv – Pegadaian kembali menggelar Pegadaian Borobudur Trail Run (Bortrail) 2023 di Magelang pada Sabtu-Minggu 14-15 Oktober 2023.
Setelah sukses dengan penyelenggaraan Menoreh Trail Marathon pada tahun 2019 dan 2020.
Kemudian terhenti karena pandemi Covid-19 pada 2021 dan 2022. Akhirnya terselenggara Pegadaian Borobudur Trail Run atau Bortrail 2023.
Even lari yang terselenggara oleh komunitas lari amal pertama dan terbesar di Indonesia yaitu Longrunrangers. Mendapat dukungan penuh oleh PT Pegadaian sebagai sponsor utama dan Badan Otorita Borobudur.
Lomba lari ini berbeda dengan lomba lari pada umumnya. Selain rute berbeda yakni pegunungan Menoreh dengan jalan tanah, berbatu, menanjak. Dan keluar masuk perkampungan, lomba lari ini merupakan lari amal.
Seluruh peserta melakukan penggalangan dana amal untuk program Air Bersih untuk Menoreh. Yaitu meringankan beban masyarakat di sekitar pegunungan Menoreh yang mengalami kesulitan air bersih dengan melakukan pembangunan tandon-tandon air. Pembangunan bak penampungan air hujan, perbaikan saluran distribusi dengan pipa-pipa dan juga penghijauan.
Hingga hari ini, Rabu 18 Oktober 2023, telah terkumpul donasi sebesar Rp 86.340.000.
Donasi akan tutup pada 21 Oktober 2023, dan akan ada penyerahan ke dusun-dusun yang terdampak kekeringan dengan skala prioritas pada 24 Oktober 2023 besok.
Even yang berlangsung selama 2 hari itu dipusatkan di The Gade Village, Balkondes Ngargogondo, Borobudur, Magelang.
Sedangkan lomba lari melewati 34 dusun di 9 desa di Kecamatan Borobudur dan Salaman, yang menjadi target penerima bantuan air bersih untuk Menoreh.
Event ini berkolaborasi dengan masyarakat lokal, yaitu melibatkan lebih dari 150 orang warga lokal dari dusun-dusun yang terlewati rute. Mereka tergabung menjadi tim panitia sebagai petugas marshall di sepanjang rute dan sebagai petugas teknis lainnya.
Kemudian, mengajak 39 pelaku UMKM dari Desa Ngargogondo untuk turut meramaikan Bortrail Expo 2023 yang berlangsung selama 2 hari di lapangan Ngargogondo.