“Kami akan meminta Dinas Perhubungan untuk mengkaji layanan feeder masuk area ini. Akan ada pembangunan shelter, sehingga masyarakat mudah menjangkau seluruh area di kota Semarang,” katanya.
Jika perlu, lanjutnya, apabila Padma Piazza sebagai destinasi pusat kuliner baru di Kota Semarang telah berdiri. Maka ia ingin agar jadi salah satu spot pemberhentian bus wisata Denok Kenang Kuncung milik Pemkot Semarang.
“Ini bisa jadi potensi wisata baru. Utamanya wisata kuliner di Kota Semarang. Akan ada 40 stand kuliner dan UMKM serta pasar tradisional yang akan berdiri di sini. Istilahnya ini tadi kan one stop service. Sehingga kita bisa mengajak masyarakat, para tamu, dan bisa jadi jujugan apabila berwisata di Kota Semarang,” ujarnya.
Groundbreaking Padma Piazza
Sementara itu, Direktur Utama PT Graha Padma Internusa, Z Hendro Setiadji mengatakan, satu lagi destinasi wisata baru pusat kuliner yang bakal berdiri di Kota Semarang yakni Padma Piazza.
Menurutnya, Padma Piazza akan berkonsep open space dua lantai seluas 3 hektare yang akan berisi supermarket, coffee shop & family resto. Picnic spot, little zoo, gerai UMKM, pasar tradisional hingga tempat urban farming.
“Hari ini mulai groundbreaking, dan kami menargetkan akan selesai pada kuartal kedua tahun 2024 mendatang. Kami berharap, Padma Piazza mampu menjadi destinasi baru yang bisa menambah jumlah wisatawan ke Kota Semarang,” imbuhnya. (*)
Editor: Elly Amaliyah