Sedikit informasi, insiden ini berawal ketika 15 mahasiswa UIN Walisongo yang tengah melaksanakan KKN di Desa Getas, Singorojo, memutuskan bermain air di Sungai Jolinggo pada Selasa siang, 4 November 2025 untuk melepas penat. Sekitar pukul 14.00 WIB, air sungai tiba-tiba meluap deras akibat hujan lebat di bagian hulu.
Sembilan mahasiswa berhasil menyelamatkan diri, sementara enam lainnya terseret arus kuat.
Warga sekitar yang melihat peristiwa itu langsung memberikan pertolongan dan melapor ke tim SAR. Dalam proses pencarian, tiga korban warga temukan tak jauh dari lokasi. Sedangkan tiga lainnya baru ditemukan setelah penyisiran intensif hingga malam hari berikutnya.
Berikut data keenam korban:
1. Riska Amelia (21), asal Desa Penusuban, Randudongkal, Pemalang.
2. Nabila Yulian Dessi Pramesti (21), asal Desa Majasari, Kalitidu, Bojonegoro.
3. Syifa Nadilah (21), asal Dusun Gombong, Warungpring, Pemalang.
4. Muhammad Jibril Asyarafi (21), asal Desa Krapyak, Tahunan, Jepara.
5. Bima Pranawira (21), asal Sungonlegowo, Bungah, Gresik.
6. Muhammad Labib Rizqi (21), asal Noyonta Antasari, Pekalongan Timur, Pekalongan.
Suasana duka menyelimuti keluarga dan rekan-rekan korban yang masih tak percaya atas peristiwa tragis ini. Di tengah kesedihan, harapan mereka hanya satu – semoga para korban mendapatkan tempat terbaik dan kejadian serupa tak lagi terulang. (*)












