HeadlineJatengNews Update

Perkosmi Jateng-DIY Gelar Workshop Terkait Perizinan dan Sertifikasi Halal

×

Perkosmi Jateng-DIY Gelar Workshop Terkait Perizinan dan Sertifikasi Halal

Sebarkan artikel ini
Perkosmi Jateng-DIY Gelar Workshop Terkait Perizinan dan Sertifikasi Halal

” Kami mendorong dan memotivasi anggota Perkosmi baik perusahaan maupun UMKM dengan segala cara dan kemudahan berusaha, sehingga industri kosmetik lebih termotivasi meninggkat, selain itu acara ini bentuk implementasi visi Perkosmi untuk meningkatkan peran dan pemahaman anggota untuk dapat mengembangkan usaha dalam hal perizinan hingga sertifikasi halal,” jelasnya saat wawancara di hotel Khas Semarang, Rabu 27/7.

Dikatakanya dengan adanya workshop tersebut seluruh pelaku usaha kosmetik dari perusahaan menengah hingga UMKM nantinya dapat memahami proses sertifikasi jaminan halal, dimulai dari persiapan pendaftaran online, audit hingga sertifikasi halal.

Sementara itu TJ Hindarto, selaku pemateri dari DPMPTSP Provinsi Jawa Tengah menjelaskan bahwa sesuai aturan pemerintah pasca terbitnya UU Cipta Karya berserta turunannya, mensyaratkan untuk pelaku usaha dapat melakukan kegiatan usahanya dengan kemudahan malalui sistem.

“jadi jika dulu untuk memulai usaha itu identik dengan ribet, sekarang usaha identik dengan happy, karena semuanya sudah terakomodir dalam satu sistem,” jelasnya.

lanjutnya, dimana saat ini kita dapat mengajukan perijinan usaha, kemudian melakukan perubahan, melaporkan kegiatan penanaman modal hingga terkait pembatalan jika mana ada usaha yang ingin berpindah dibudang usaha lainya.

“Hasil identifikasi kami semntara ini karena sistem ini masih tergolong baru, baru tersosialisasikan Agustus 2021 kemarin, jadi kita perlu banyak pendampingan dengan teman-teman pelaku usaha karena sistem-sistem ini banyak terintegrasi dengan sistem lain, maka hali ini yang perlu kami sosialisasikan lebih dan pendampingan, sehingga harapan kami kedepan itu kita juga mendukung percepatan pengurusan perizinan di daerah sesuai petunjuk Presiden kemudahan dalam pengurusan perijinan,” jelasnya.

Lanjutnya hingga saat ini tercatat dalam sistem sudah sekitar 8000 lebih penerbitan perizinan berusaha, dan terbit otomatis ada sekitar 6000 pelaku usaha dari berbagai bidang sektor usaha. Terbit otomoatis untuk UMKM dan perizinan terbit diklasifikasi menengah tinggi.

“Harapan kami dengan adanya workshop seperti ini mereka dapat melakukan pangajuan perizinan secara mandiri, karena sistem ini dirancang khusus menghindari kepanjangan tangan seperti calo-calo, sehingga tidak ada yang mengatakan bahwa untuk membuat izin itu butuh biaya mahal,” ujarnya. (Ak/El)

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan