Jay Idzes, Rizky Ridho dan Kevin Diks menjadi pilihan utama di jantung pertahanan dan bek sayap dengan memadukan kekuatan fisik dan kemampuan distribusi. Duet lini tengah bertahan Joey Pelupessy dan Thom Haye juga akan menjadi blok pertama pertahanan, dan menjaga ritme permainan dan menghentikan serangan cepat di lini tengah.
Adanya struktur ini, Timnas Indonesia berharap lini belakang mampu solid menutup setiap ruang, sekaligus memberi kestabilan dalam transisi.
BACA JUGA: Prediksi Hasil Pertandingan Timnas Indonesia Vs Lebanon di FIFA Matchday
Pertahanan Garuda malam ini harus menjadi pondasi serangan balik. Beban pertahanan tak boleh mencekik kreativitas lini depan. Kehadiran pemain yang baru dapat giliran tampil bisa jadi ancaman tak terduga dan kejutan positif.
Mentalitas juara perlu dipertontonkan, terutama saat berhadapan dengan Lebanon yang duduk di peringkat FIFA lebih tinggi dari Indonesia. Ini jadi ajang pengujian serius jelang babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026. Lawan-lawan seperti Arab Saudi dan Irak menunggu.
Malam ini, pertahanan Timnas Indonesia tak boleh main-main. Soliditas, ketenangan, serta komunikasi antar pemain harus menjadi salah satu faktor penentu sukses. Jika lini belakang Garuda bisa tampil disiplin dan menyatu, maka akan menjadi sinyal kuat bahwa mereka lebih dari siap menghadapi tantangan-tantangan berat di depan. (*)