Selain itu, Megawati Run turut menghadirkan berbagai hiburan, salah satunya Band Senopati Official.
Supriyadi menyebut, tak ada penutupan jalan maupun pengalihan lalu lintas selama Megawati Run berlangsung. Terlebih, pada waktu yang bersamaan Car Free Day (CFD) sedang berlangsung di Simpang Lima Semarang.
“Tidak ada penutupan jalan, kita gak mau untuk mengganggu arus lalu lintas. Kami mohon maaf bila kendaraan yang lewat di rute lari terganggu, sehingga harus berhenti sementara, tapi itu gak bikin macet dan menutup jalan. Pengendara hanya diberhentikan 1-2 menit saat pelari lewat,” pungkasnya,
Hadiah puluhan juta hingga dooprize meriah
Sebagai informasi, Megawati Run juga menghadirkan hadiah hingga puluhan juta rupiah. Bagi pelari 5k, juara 1 akan mendapatkan uang tunai Rp5 juta, juara 2 Rp4 juta, dan juara 3 Rp3 juta.
Untuk pelari 10k, juara 1 akan mendapatkan Rp10 juta, juara 2 mendapat Rp7,5 juta, dan juara 3 akan mendapat Rp5 juta.
Tak hanya itu, Megawati Run juga mengapresiasi pelari dengan kostum terbaik. Pelari dengan kostum menarik akan mendapatkan Rp3 juta, Rp2 juta, dan Rp1 juta.
BACA JUGA: Dukung Ketahanan Pangan, PDIP Kabupaten Semarang Lakukan Program Penanaman Tanaman Pengganti Beras
Sebanyak 3 unit sepeda motor, 5 unit sepeda listrik, dan 10 unit sepeda pun tersedia sebagai doorprize untuk peserta.
Pengambilan racepack Megawati Run berlokasi di Panti Marhaen, Kota Semarang.
Biaya pendaftaran sebesar Rp100 ribu untuk pelari 5k dan Rp150 ribu untuk pelari 10k.
Menurut keterangan Supriyadi, pendaftaran masih diperpanjang hingga Sabtu, 1 Februari 2025. (*)
Editor: Farah Nazila