Terhadap perubahan ketentuan ini, lanjut Gus Rozin, pasti tidak bisa menyenangkan semua pihak. Terutama biro travel yang selama ini menyelenggarakan paket umrah.
Namun ini juga peluang baik bagi individu yang ingin beribadah secara mandiri (pribadi). Sebab bisa mengatur jadwal berangkat dan pulang, menyesuaikan kebutuhan.
BACA JUGA: Usai Kecelakaan di Arab Saudi, IPHI Jateng Himbau Calon Jamaah Selektif Pilih Biro Umroh Haji
Kebijakan umrah mandiri juga akan memperbanyak peluang bagi individu untuk beribadah secara mandiri dengan keleluasaan mengatur rencana peralanannya (itinerary) sendiri.
“Mereka bisa mengatur setelah ibadah umrah, bisa berwisata ke kota-kota mana saja, sesuai dengan apa yang sudah mereka rencanakan sendiri,” tandas Gus Rozin. (*)
Editor: Farah Nazila













