“Ini sangat menarik karena bisa untuk mengedukasi anak sejak dini mengenalkan budaya lokal,” ucapnya.
Menurutnya, dengan mengenalkan kartun wayang, anak lebih bisa mendekatkan kepada kesenian asli daerah, bukan kartun dari luar negeri.
Pemerhati budaya dari Solo, Sri Kresna, ikut hadir dalam acara tersebut mengaku tertarik dengan lomba mewarnai bertema wayang ini.
“Saya kesini itu seneng mas. Ada lomba mewarnai wayang, ini sangat mengedukasi anak anak. Apalagi ada tosan aji keris, kesenian reog. Bangga, Mas,” ujar Sri Kresna.
Tidak hanya lomba mewarnai saja, tapi DKP juga menggelar berbagai lomba lainnya. Selain itu juga menggelar berbagai pameran.
Ada pameran keris, pameran UKMK pemalang, recycle, pertunjukan seni reog, dan lainnya. (*).
Editor: Andi Naga Wulan.