“Harapannya bisa diimplementasikan juga di kegiatan pengajaran sehari-hari,” harapnya.
BACA JUGA: Rayakan Cinta Kasih Natal, Sinterklas Bagikan Bingkisan untuk Pasien RS Elisabeth Semarang
Sementara itu, Aloysius Kristiyanto, Kepala Bidang Pembinaan SMP Dinas Pendidikan Kota Semarang menambahkan bahwa kegiatan ini rutin berlangsung setiap tahunnya secara berkesinambungan dan pesertanya yakni semua guru dan tendik yang beragama Kristiani se-Kota Semarang.
Menurutnya, perayaan Natal ini bertujuan untuk memupuk kebersamaan para guru dan tendik. Hingga pada akhirnya nanti mereka dapat bekerja sama dan bergotong-royong dalam melayani siswa yang ada di sekolah.
“Perayaan Natal ini kita maknai bahwa kita akan memuliakan Tuhan dalam kehidupan sehari-hari, terlebih dalam melayani anak-anak,” tandasnya. (*)
Editor: Mu’ammar Rahma Qadafi