Sementara di Indonesia, Alvin mengaku tak pernah tau ada pemilik atau pengguna jet pribadi jenis ini. Harganya saja untuk yang keluaran 2020 50 juta USD dan 2024 66 juta USD.
“Ibaranya mobil, ini bukan kelas avanza, tapi jeas mobil mewah. Ya seperti Rolls Royce. Rasa-rasanya di Indonesia tidak ada yang mengoperasikannya, mungkin ada yang mengoperasikan tapi registrasinya bukan Indonesia,” ucap Alvin.
BACA JUGA: Sebut Erina ‘Tone Deaf’, Pengamat Undip: Citra Merakyat Jokowi Dirusak Anak dan Menantu Sendiri
Sebagai pengamat penerbangan, Alvin turut menyoroti potensi gratifikasi atas penggunaan pesawat jet pribadi oleh Kaesang dan Erina. Mengingat, Kaesang merupakan anak bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang ia khawatirkan menerima pelayanan atau fasilitas terkait status Kaesang sebagai anak Jokowi.
Menurut Alvin, tentu penggunaan pesawat jet pribadi ini sarat akan komoditas politik. Terlebih, ia menilai, keluarga pejabat memang agak kurang sensitif terkait hal-hal yang berbau gratifikasi ini.
“Kaesang kan anak presiden, masih muda, bisnisnya yang tidak jelas, maaf saya ngomong, bisnisnya sebenarnya apa sih. Kok tiba-tiba ke Amerika menggunakan jet pribadi? Itukan biayanya sangat mahal, terus data ditutup. Aneh aja,” tukas Alvin. (*)
Editor: Farah Nazila
