SEMARANG, beritajateng.tv – Musim kemarau basah kemungkinan akan melanda Jawa Tengah selama tahun 2025.
Adapun musim kemarau basah ini bisa terjadi lantaran adanya dinamika atmosfer di wilayah Indonesia.
Hal itu terungkap oleh Prakirawan BMKG Stasiun Ahmad Yani Semarang, Gempita Icky Dzikrillah, saat beritajateng.tv jumpai langsung di kantornya, Jumat, 23 Mei 2025.
“Kalau melihat dari data yang ada mungkin bisa jadi seperti itu [kemarau basah] ya, karena seharusnya kita saat ini sudah mulai memasuki musim kemarau. Namun ada dinamika atmosfer yang membuat saat ini polanya itu masih seperti pancaroba,” ungkap Gempita.
BACA JUGA: Sumuk! Kota Semarang Pernah Capai Suhu 39,5 Derajat saat Kemarau, Ini Puncaknya Menurut BMKG
Gempita menuturkan, kemarau basah akan melanda wilayah Jawa Tengah secara merata. Hal itu, kata dia, terlihat dari persebaran hujan yang merata di setiap daerah di Jawa Tengah.
“Sebaran hujannya cenderung merata, hampir seluruh wilayah Jawa Tengah itu masih mengalami hujan walaupun memang tidak setiap hari. Beberapa hari terakhir pasti pernah terjadi hujan untuk di setiap wilayah, walaupun tidak berurutan,” terangnya.
Hujan lebat saat kemarau bisa turun di wilayah dataran tinggi
Gempita menuturkan, hujan dengan intensitas tertinggi terjadi di wilayah dataran tinggi dan pegunungan.