BLORA, beritajateng.tv – Dinas Kesehatan Daerah Kabupaten Blora menemukan bahan makanan yang mengandung pewarna tekstil dan formalin dalam inspeksi mendadak di Pasar Sidomakmur.
Temuan ini terjadi menjelang Idul Fitri, saat Dinas Kesehatan rutin melakukan pemeriksaan untuk memastikan keamanan pangan.
Sub Koordinator Kefarmasian dan Alat Kesehatan, Norra Sutresmiyanti, menjelaskan bahwa pihaknya mengambil sampel dari 13 jenis bahan makanan di pasar tersebut.
“Kami ingin mengetahui apakah ada bahan makanan yang mengandung zat berbahaya,” ujarnya.
BACA JUGA: Jelang Lebaran, Usaha Kue Kering di Blora Kebanjiran Pesanan, Tembus 50 Toples Setiap Hari!
Hasil uji menunjukkan bahwa dua jenis makanan. Yakni kerupuk bawang, kerupuk unyil, dan teri asin, mengandung zat berbahaya seperti rhodamin dan formalin.
Potensi bahaya zat berbahaya dalam makanan temuan di Pasar Sidomakmur Blora
Norra menegaskan bahwa zat-zat ini dapat berbahaya itu berpotensi menyebabkan komplikasi pada organ dalam, seperti ginjal dan hati.
“Temuan ini sangat merugikan masyarakat, sehingga kami akan segera mengambil langkah untuk melindungi konsumen,” tambahnya.
Respon (1)