SEMARANG, beritajateng.tv – Nama produser film Dheeraj Kalwani menjadi sorotan usai mempromosikan film Dosen Ghaib yang menimbulkan kontroversi.
Film Dosen Ghaib diduga telah menyinggung viralnya kasus bunuh diri dokter PPDS yang hingga kini masih menjadi dalam proses penyidikan polisi.
Sebelumnya, Rumah Produksi Dee Company yang merupakan milik Dheeraj Kalwani mengunggah hasil tangkapan layar sebuah berita dengan judul “Mahasiswi PPDS Undip Bunuh Diri Diduga karena Perundungan, PB IDI Minta Pembentukan Pusat Trauma”.
“Turut berduka atas meninggalnya mahasiswa FK Undip diduga akibat di-bully,” bunyi pesan pada unggahannya. Tetapi di bawahnya terdapat nama judul film mereka.
BACA JUGA: Manfaatkan Tragedi Dokter PPDS Undip buat Promosi Film Dosen Ghaib, Dee Company Panen Hujatan
Hal tersebut kemudian memicu kecaman luas warganet di media sosial yang menilai aksi itu tidak berempati dan hanya mengejar keuntungan dari kasus kematian mahasiswi PPDS Undip yang tengah menjadi sorotan.
Nama Dheeraj pun menjadi incaran publik, terlebih setelah aktor sekaligus sutradara Ernest Perkasa memberikan komen yang cukup menohok soal produser film tersebut di media sosial.
Bahkan, sutradara kondang Joko Anwar menilai PH ia maksud itu kurang beretika.
“Mau protes ke PH yang gunain tragedi buat materi promo filmnya tapi males. Nggak bakal paham juga mereka kenapa itu perbuatan yang sangat tak berhati. Tak berkelas. Dan tak beretika. Karena kemungkinan besar mereka nggak punya,” tulis Joko Anwar di akun Instagramnya, @jokoanwar.