Demikianlah pesan yang disampaikan oleh Ustaz Hilman Fauzi saat Athar dan Ara berusaha memahami makna cinta sejati.
Cinta mampu mendorong seseorang untuk berubah
Cinta memiliki kekuatan untuk mengubah seseorang, baik ke arah yang lebih baik maupun sebaliknya. Hal ini juga dialami oleh tokoh utama, Athar.
Awalnya terkenal sebagai siswa pembangkang akibat rasa kecewa terhadap keadaan, Athar mulai berubah setelah bertemu Ara. Demi menjadi pribadi yang lebih baik untuk Ara, seorang siswi yang sangat salehah, Athar menjadi lebih rajin beribadah dan tekun belajar.
Saling memantaskan diri
Sebagaimana kisah keduanya, Ara dan Athar memutuskan untuk berpisah setelah lulus SMA demi mengejar cita-cita dan impian masing-masing.
BACA JUGA: Berikut Daftar Pemain Film Cinta dalam Ikhlas, Banyak Aktris Berbakat yang Bakal Hadir Loh!
Athar pun bertekad mempersiapkan diri menjadi calon suami sekaligus pemimpin yang baik untuk Ara. Ia bekerja keras dengan tekun, rajin belajar, dan berusaha mendapatkan beasiswa untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi.
Cinta itu sebuah perjuangan sekaligus keikhlasan
Cinta adalah perpaduan antara perjuangan dan keikhlasan, dan hal inilah yang tergambarkan dengan indah dalam film produksi Starvision ini.
Kisah Athar dan Ara dimulai saat mereka saling jatuh cinta pada pandangan pertama ketika baru memasuki masa SMA. Kedekatan mereka tumbuh, tetapi perasaan yang mendalam itu tetap terjaga dalam keheningan dan kerendahan hati. (*)