Platform STLA Large memiliki drivetrain listrik berdaya 447kW/837Nm dengan motor listrik pada setiap gandar. Hal itu memungkinkan penggerak empat roda dengan akselerasi 0-97 kilometer per jam dalam 3,4 detik.
Sistem 400V-nya menggunakan baterai 100kWh yang dapat pengguna isi ulang dari 20 hingga 80 persen dengan pengisi daya DC dalam 23 menit.
Off-road khas Jeep
Jeep mengklaim bahwa Wagoneer S tetap mempertahankan kemampuan off-road khas Jeep. Ia terpasangi sistem penggerak empat roda dan lima mode berkendara: Auto, Sport, Eco, Snow, dan Sand.
Teknologi keselamatan yang tersemat meliputi Active Driving Assist, Intersection Collision Assist, Deteksi Pengemudi Mengantuk, Pengenalan Rambu Lalu Lintas, dan kamera pandangan sekeliling, dengan kemampuan pembaruan perangkat lunak Over the Air (OTA).
Sistem audio McIntosh 19-speaker 1200W dengan subwoofer 12 inci juga turut melengkapi Jeep Wagoneer S 2026. Sistem itu menjadikannya satu-satunya SUV listrik di kelasnya yang menawarkan kursi depan dan belakang berpemanas dan berventilasi.
Wagoneer S merupakan salah satu dari tiga SUV listrik Jeep untuk pasar Australia. Sementara Jeep Avenger akan meluncur pada paruh kedua tahun 2024.
Jeep Recon, yang menurut perkiraan akan menggunakan drivetrain serupa dengan Wagoneer S, juga sedang dalam tahap pengembangan. Meskipun, tanggal peluncurannya belum rilis. (*)