Netizen Kritik Kondisi Stadion Kudus
Sejumlah komentar menyoroti kontrasnya kondisi ekonomi Kudus dengan sarana olahraga yang ternilai kurang memadai. “Katanya kota industri paling besar di Indonesia tapi miskin amat gabisa bikin stadion megah,” tulis akun @Aditya Kurniawan Daula*.
“Persiku ncen tiada duanya. Stadione koyok madrasah, papan skor koyok patok kuburan,” sindir akun @Arg*.
“Mungkin inilah yang di namakan kunci surga, karena bangunan ini menyerupai kunci dan letaknya berada di sebuah madrasah di Kabupaten Kudus,” komentar akun lain.
Meski banyak yang menghujat, ada pula yang menganggap hal ini sebagai keunikan khas dari Persiku Kudus.
BACA JUGA: Tumbang di Kandang, PSIS Semarang Keok 0-4 dari Persiku Kudus, Laga Pembuka Jadi Malapetaka
Menanggapi ramainya hujatan, Kabid Olahraga Disdikpora Kudus, Widhoro, mengimbau masyarakat agar melihat sisi positif dari keberadaan videotron tersebut.
“Ambil positifnya saja, itu juga sudah sesuai dengan regulasi PT LIB dan Mabes Polri untuk penyelenggaraan liga,” jelasnya.
Ia menambahkan, jika renovasi Stadion Wergu Wetan dilakukan di masa mendatang, pihaknya berharap videotron yang menjadi papan skor itu juga ikut diperbarui agar terlihat lebih representatif. (*)