“Gojek bertanggung jawab penuh atas kerugian yang muncul,” tegasnya.
Peristiwa ini menyebar di media sosial, terutama akun Instagram @lambe_turah. Tiga video beredar luas, menampilkan tumpukan makanan dari berbagai gerai terkenal.
BACA JUGA: Mirip THR, Driver Ojol di Jateng Akan Dapat Bonus Hari Raya, Berikut Cara Hitungnya
Farid pun menekankan pentingnya edukasi dan pencegahan agar kejadian ini tidak terjadi kembali. Ia mengajak semua pihak menjaga keamanan dalam ekosistem aplikasi.
“Kami terus berupaya menjaga kenyamanan dan keamanan bersama,” ujarnya.
Farid turut mengingatkan masyarakat agar menolak pesanan mencurigakan. Jika merasa tidak memesan, warga tidak wajib menerima atau membayar barang tersebut.
“Laporkan lewat mitra driver, nanti diteruskan ke kami,” ucap Farid lagi. (*)