SEMARANG, beritajateng.tv – Istilah “Asian Value” yang terucap oleh host podcast Total Politik, Arie Putra, menjadi perbincangan hangat di kalangan warganet dan viral di medsos X.
Arie melontarkan frasa Asian Value ketika Pandji Pragiwaksono menanyainya terkait isu dinasti politik. Ia pun mempertanyakan mengapa Pandji sangat menolak praktik dinasti politik, yang menurut Arie adalah hak setiap warga negara.
“Kenapa lu agak sensi kayaknya, gua lihat ada sensitivitas soal politik dinasti, kan itu hak warga negara, mau lu dinasti atau nggak,” kata Arie, Kamis, 6 Juni 2024.
Arie menegaskan bahwa secara pribadi, ia tidak mempermasalahkan dinasti politik. Ia kemudian mengaitkan hal ini dengan konsep Human Rights dan Asian Value.
“Gua sebagai warga negara konstitusional, dong. Gua berbicara hak warga negara, gua punya opini (dinasti politik), gua Asian value,” tuturnya.
Pandji, yang mendengar pendapat Arie, tampak geram dan menegur Arie untuk berbicara lebih jelas dan tidak berbelit-belit.
“Hentikan omong kosong itu, omong aja apa yang lu maksud,” tegas Pandji dalam bahasa Inggris.
“Ini human rights,” tukas Arie ringkas.
Lantas, apa sebenarnya Asian Value itu? Berikut ini penjelasannya.