Scroll Untuk Baca Artikel
Kesehatan

Wabah Antraks Merebak di Gunungkidul, Berikut ini Ciri-Ciri dan Cara Mengobati Bila Hewan Ternak Terjangkiti

×

Wabah Antraks Merebak di Gunungkidul, Berikut ini Ciri-Ciri dan Cara Mengobati Bila Hewan Ternak Terjangkiti

Sebarkan artikel ini
vaksin antraks | wabah antraks
Ilustrsi vaksin antraks. (Foto: Freepik)

BACA JUGA: Ancaman Antraks Intai Hewan Ternak, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Jateng Siapkan 25 Ribu Dosis Vaksin

Ciri-ciri Wabah Antraks pada Hewan

Berikut ini ciri-ciri antraks yang terjadi pada hewan dan tertularkan kepada manusia.

Pada hewan kambing, wabah antraks akan membuatnya mengalami sesak nafas, gemetar, kejang-kejang lalu mati dalam beberapa menit.

Pada saat akut sendiri yaitu akan ada tanda-tanda deman yang tinggi, depresi, gelisah, susah bernafas, keluar lendir di bagian mulut dan mata menjadi berubah warna hingga akhirnya meninggal.

Untuk mengetahui bangkai hewan yang terkena antraks yaitu tanda-tandanya: keluarnya darah di bagian lubang mulut, hidung, serta anus.

Darah yang keluar tersebut tidak membeku melainkan menjdi warna merah kehitaman.

Cara mengobatinya yaitu apabila pengobatan antraks nafas tidak jauh beda dengan viserval hanya saja ditambah streptomicin 1-2 gram/hari.

Cara Pengobatan Antraks

Pengobatan antraks kulit dapat kita lakukan dengan suntikan prokain berdosis 2 x 1,2 juta IU secara intra muskular kurang lebih selama 5-7 hari.

Alangkah baiknya apabila ternak sudah mati hendaknya kita bakar atau kita beri desinfektan lalu kemudian kita kubur.

Hal itu supaya mencegah manusia atau hewan lainnya konsumsi.

Demikianlah informasi mengenai wabah antraks, fenomena yang terjadi di Gunung Kudul Daerah Istimewa Yogyakarta. (*)

Editor: Mu’ammar Rahma Qadafi

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan