Scroll Untuk Baca Artikel
EkbisNews Update

Wadirut PLN Luncurkan Buku Jokowi and The New Indonesia

×

Wadirut PLN Luncurkan Buku Jokowi and The New Indonesia

Sebarkan artikel ini

Jakarta, 5/11 (BeritaJateng.tv) – Kepemimpinan atau presidensi Joko Widodo udah membawa Indonesia masuk terhadap masa baru dengan membentuk fondasi pembangunan yang kuat. Fondasi ini diharapkan mampu menciptakan peluang baru untuk mewujudkan “New Indonesia” sesuai dengan cita-cita para pendiri bangsa.

Terpilihnya Indonesia sebagai Presiden G20 terhitung udah dimaknai Presiden Jokowi sebagai momentum pemulihan ekonomi dunia dengan tema besar ‘Recover Together, Recover Stronger’. Setelah dunia berangsur-angsur pulih dari pandemi Covid-19, fondasi selanjutnya dapat menciptakan peluang bagi Indonesia untuk mampu berlari lebih cepat.

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten

Demikian saripati diskusi bedah buku “Jokowi plus the New Indonesia” yang ditulis oleh Wakil Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo, dan Tim Hannigan terhadap Jumat (5/10/2021). Pada acara yang diselenggarakan oleh Universitas Prasetiya Mulya dan Periplus Publishing Group tersebut, turut hadir Staf Pengajar Universitas Prasetiya Mulya Agus Sriyono, dan peneliti Departemen Politik dan Perubahan Sosial CSIS Edbert Gani Suryahudaya.

Darmawan Prasodjo mengatakan, terhadap lima th. pertama pemerintahannya, Presiden Jokowi merasa mengambil keputusan standar dan langkah baru untuk mengejar beraneka ketertinggalan dari negara lain, terlebih infrastruktur.

“Pak Jokowi mengubah langkah pandang pembangunan dari yang berbentuk Jawa Sentris jadi Indonesia Sentris. Juga di dalam perihal keadilan, merasa dari keadilan sosial di bidang energi, sumber daya alam, pendidikan, dan pemberian sosial,” kata Darmawan.

Dia pun menceritakan bagaimana Presiden Jokowi lihat area dengan kekayaan alam yang luar biasa tapi masyarakatnya terlilit kemiskinan terstruktur. Tidak beroleh akses air bersih, energi, konektivitas dan yang lainnya. Melihat fakta tersebut, beliau berani menyita ketentuan untuk membuka akses terhadap pendidikan, jalan, pelabuhan, bandara, air bersih dan energi.

“Dan ini benar-benar jadi titik perkembangan ekonomi baru. Contohnya PON yang baru saja berjalan di Papua. Meskipun tidak mempunyai fasilitas, saya lihat karakter tepo seliro dan dibangunlah area Papua agar PON XX sukses,” tuturnya.

Tak hanya itu, lanjut Darmawan, Presiden Jokowi terhitung fokus mengembangkan potensi di banyak sektor yang selama ini tenggelam jadi aset tidur. Kebijakan selanjutnya bersumber dari karakter dan nilai-nilai yang membentuknya sejak hidup di bantaran sungai sampai jadi pemimpin Republik.

Tinggalkan Balasan