Jateng

Warga Ngeluh Kualitas Air, DLH Kabupaten Semarang Segera Petakan Sumber Pencemaran Sungai Bade

×

Warga Ngeluh Kualitas Air, DLH Kabupaten Semarang Segera Petakan Sumber Pencemaran Sungai Bade

Sebarkan artikel ini
Sungai Bade
Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Semarang, Moh. Edy Sukarno. (Bowo Pribadi/beritajateng.tv)

SEMARANG, beritajateng.tv – Menindaklanjuti rekomendasi Komisi C DPRD Kabupaten Semarang, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Semarang akan melakukan susur sungai Bade.

Langkah ini DLH lakukan guna melakukan pemetaan sekaligus mengidentifikasi sumber pencemaran yang warga dua desa di Kecamatan Bawen keluhkan.

“Kami akan melakukan pemetaan. Sebenernya pencemaran itu dari mana saja,” ungkap Plt Kepala DLH Kabupaten Semarang, Moh. Edy Sukarno, di Ungaran, Kamis, 6 November 2025.

Menurit Edy, dengan susur sungai ini harapannya akan dapat segera jelas apakah sumber pencemaran sungai Bade tersebut berasal dari TPA Blondo atau dari limbah lainnya.

BACA JUGA: Geger Jenazah Ibu Membusuk di Kendal, Dua Anaknya Hanya Minum Air Selama Sebulan

Guna memastikan, DLH akan menggandeng pihak terkait, dalam hal ini Dinas Pertanian Perikanan dan Pangan Kabupaten Semarang, termasuk masyarakat.

“Sebenarnya kualitas air yang warga Dusun Geyongan, Desa Kandangan, maupun warga Dusun Kalisalak, Desa Lemahireng, keluhkan seperti apa,” imbuhnya.

Sebab, kata Edy, ada tiga macam uji lab limbah TPA, meliputi uji fisik, uji kimia, serta uji biologis. Terkait uji tersebut, DLH sudah bisa melakukan tetapi belum semua.

DLH Kabupaten Semarang baru bisa cek sungai Bade

Karena keterbatasan peralatan, cek lapangan tersebut harapannya bisa menjadi umpan balik bagi DLH Kabupaten Semarang dalam menyikapi keluhan warga.

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan