“Pokoknya semua memahami dulu. Ya, mungkin ada yang informasi terlewat, tapi prinsipnya semua proses pasti dilakukan dengan baik. Persepsi yang dibangun itu harus diluruskan pada data dan ketentuan yang baik. Kita sangat senang perbedaan pemikiran itu,” sambung dia.
Sujarwanto tegaskan warga Pracimantoro berhak tahu kejelasan Amdal
Dalam hematnya, warga Pracimantoro berhak menuntut kejelasan dari tim penyusun Amdal pendirian pabrik semen dan tambang batu gamping yang Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Jawa Tengah keluarkan.
Ia pun mengarahkan warga untuk mencari informasi lebih lanjut, salah satunya dengan melakukan diskusi dengan DLHK Jawa Tengah dan perusahaan pendiri pabrik semen.
BACA JUGA: Tolak Pembangunan Pabrik Semen PT AAA di Wonogiri, Warga Pracimantoro Kaget AMDAL Keluar Tiba-tiba
“Makanya kalau yang belum jelas nanti semua orang yang pengin jelas, harusnya kembali untuk memperjelas pada sumbernya. Diskusi atau tidak diskusi ya tergantung. Mereka tinggal mencari tahu pada sumbernya,” tegas dia.
Soal Amdal yang DLHK berikan, Sujarwanto tak banyak merespons.
“Kalau itu masalah Amdal, maka Dinas LHK yang akan memberikan penjelasan. Silakan datang ke sana,” pungkasnya. (*)
Editor: Mu’ammar R. Qadafi