Jateng

WFA Selama Nataru Dinilai Realistis, Apindo Jateng Soroti Batas Penerapan

×

WFA Selama Nataru Dinilai Realistis, Apindo Jateng Soroti Batas Penerapan

Sebarkan artikel ini
Ilustrasi work from anywhere (WFA). (Pexels/Pixabay)
Ilustrasi work from anywhere (WFA). (Pexels/Pixabay)

Meski mendukung WFA, Apindo Jateng menegaskan tidak semua sektor swasta dapat menerapkan kebijakan tersebut. Sektor-sektor tertentu seperti kesehatan, pariwisata, jasa, dan pelayanan publik justru dituntut tetap beroperasi penuh selama periode libur Nataru.

“Bukan berarti kami menolak WFA. Untuk penerapannya di pekerjaan administrasi bisa. Tetapi sektor tertentu seperti kesehatan, wisata, dan pelayanan tidak bisa WFA karena harus tetap produktif dan melayani masyarakat,” tegas Dedi.

BACA JUGA: Upah Minimum Terbaru Kota Semarang, Apindo Berharap Kenaikan Tak Terlalu Tinggi

Sebagai informasi, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto sebelumnya mengusulkan kebijakan WFA bagi aparatur sipil negara (ASN) maupun sektor swasta. Hal ini guna mendorong kelancaran mobilitas masyarakat selama libur Natal dan Tahun Baru 2025/2026.

Namun demikian, pelaksanaan WFA sepenuhnya untuk masing-masing instansi pemerintah dan perusahaan swasta. Pemerintah berharap kebijakan ini tidak mengganggu aktivitas ekonomi, terutama di penghujung tahun yang secara historis menjadi salah satu periode puncak kegiatan ekonomi nasional. (*)

Editor: Farah Nazila

 

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan