Tujuan berikutnya memperlambat, mengurangi dan mengendalikan laju kehilangan (degradasi dan kepunahan) keanekaragaman hayati. Kemudian, melakukan rehabilitasi, restorasi, dan reklamasi ekosistem yang mengalami kerusakan (sedang dan berat).
BACA JUGA: Siapkan 1.740 Hunian, Pemerintah Pindahkan 3.246 ASN ke IKN Mulai Juli 2024
Lalu, meningkatkan pemanfaatan keanekaragaman hayati secara berkelanjutan. Tujuan selanjutnya, peningkatan kapasitas kelembagaan dan pranata kebijakan serta penegakan hukum keanekaragaman hayati, dan tujuan lainnya yakni penyelesaian konflik keanekaragaman hayati.
Pembangunan IKN sendiri melalui konsep kota pintar masa depan berbasis alam dengan 70 persen area di IKN merupakan area hijau.
“Harapannya adalah kita akan menghutankan kembali menjadi hutan-hutan tropis di Kalimantan,” tandas Pungky.
Pada tahun 2045, IKN di-setting sebagai sebuah kota hutan yang menjadi kota netral karbon dan juga sebagai kota dengan keanekaragaman hayati yang tinggi. (ant)
Editor: Mu’ammar Rahma Qadafi