BACA JUGA: Siap Jadi Tuan Rumah Peparnas 2024, Jateng Optimistis Kembali Raih Juara Umum
Ia berharap, pencapaian enam emas di nomor sanda dapat memacu semangat para atlet nomor taulo. Terlebih, bertepatan dengan momentum taulo yang akhirnya bisa meraih emas kembali setelah 20 tahun puasa.
“Kedisiplinan anak sanda sangat luar biasa. Itu perlu sebagai cerminan untuk para atlet taulo. Memang dari sisi kedisplinan menjadi catatan kami tersendiri khususnya untuk atlet toulo lebih serius dalam pembinaan,” bebernya.
Kendati demikian, Zaenuri bersyukur Jawa Tengah masih bisa mendominasi nomor sanda. Secara total, Jawa Tengah menempati posisi 3 di klasemen akhir cabor taekwondo dengan 7 emas, 3 perak, dan 3 perunggu.
Sementara Jawa Timur keluar sebagai juara dengan perolehan 7 emas, 9 perak, dan 5 perunggu.
“Persaingan di sanda kami masih mendominasi, tapi tidak menjadikan kami terlena, di taolu kami masih harus lebih banyak belajar bagaimana bisa mengimbangi Jatim, Sumut, dan Jabar,” tandasnya. (*).
Editor: Andi Naga Wulan.