Pelantikan tenaga PPPK langsung oleh Walikota Semarang, Agustina Wilujeng Pramestuti di Aula Balaikota Semarang.
Agustina mengatakan, kehadiran para PPPK ini menjadi solusi atas kekurangan pegawai di lingkungan Pemerintah Kota Semarang.
BACA JUGA: SPJ Dana Operasional RT Paling Lambat Tanggal 10 September, Untuk Syarat Pengajuan Berikutnya
“Ya, apapun kita kekurangan pegawai, ya. Tapi kalau kita mau nambah itu kan harus ada perintah. Dan sekarang sudah tidak bisa lagi menambah tenaga honorer. Jadi ya dengan masuknya teman-teman dari ASN ini yang PNS utama akan menyelesaikan berbagai macam kebutuhan pegawai yang hari ini terjadi,” ujar Agustina.
Ia menambahkan, adanya kebijakan penambahan usia pensiun beberapa waktu lalu sempat menciptakan jeda regenerasi dalam tubuh ASN. Sehingga kini Pemkot mulai merasakan dampaknya dalam keterbatasan sumber daya.
“Kalau ini tidak segera di isi ya nanti kita akan kesulitan di titik tertentu. Kita akan tidak memiliki kader atau PNS yang bisa memenuhi syarat,” ungkapnya.
Walikota lebih lanjut menyontohkan, seperti di posisi-posisi strategis, saat ini terdapat 11 jabatan eselon II di lingkungan Pemerintah Kota Semarang yang belum terisi.
Menurutnya, stok kader internal yang memenuhi syarat untuk mengisi posisi tersebut terbatas.
“Kami ingin memetakan internal Pemkot Semarang, tapi stoknya sangat terbatas. Kami sudah proses, sudah mengirim surat kepada Badan Kepegawaian Nasional. Kemudian meminta izin untuk asesmen. Sebentar lagi mungkin akan ada proses-proses untuk pengisian maupun pergeseran untuk yang eselon,” imbuhnya. (*)
Editor: Elly Amaliyah