Tiga pekerja meninggal di lokasi, sementara 10 lainnya mengalami luka-luka dan segera di larikan ke RS PKU Muhammadiyah untuk perawatan.
“Mereka sudah memakai Septi sebelum naik. Kami juga sudah melakukan perawatan kepada para korban. Mohon maaf atas musibah ini,” jelas Sugiyanto.
Proyek pembangunan RS di Blora dihentikan sementara
Sugiyanto menambahkan, pekerjaan pembangunan gedung RS PKU Muhammadiyah untuk sementara di hentikan hingga proses penyelidikan selesai.
BACA JUGA: Peringati Seabad Pramoedya Ananta Toer di Blora, Menteri Kebudayaan Fadli Zon: Karyanya Mendunia
Petugas dari Polres Blora tiba di lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara, namun hingga saat ini belum ada keterangan resmi terkait insiden tersebut.
Sebagai informasi, korban meninggal bernama Fadil, warga Dukuh Beluk, Desa Puledagel, Kecamatan Jepon, Kabupaten Blora, Marsono warga Desa Seso, Kecamatan Jepon, dan Jami warga Dukuh Weru, Desa Temurejo, Kecamatan Blora.
Sementara itu para pekerja yang luka-luka saat ini masih ada di RS PKU Muhammadiyah Blora. (*)
Editor: Farah Nazila