“Kami turut prihatin atas insiden yang terjadi kemarin. Pihak PKU Muhammadiyah akan bertanggung jawab penuh. Rencananya besuk korban akan di operasi,” ungkap Bupati Arief Rohman, Minggu 9 Februari 2025.
Direktur RS PKU Muhammadiyah, Tegar Muhammad Wijaya, menambahkan bahwa pihaknya akan bertanggung jawab penuh atas perawatan dan pemulihan para korban.
“Mereka kan bekerja di sini, tentunya kami akan bertanggung jawab atas insiden ini,” ungkap Tegar.
BACA JUGA: Jelang Peringatan Hari Pers Nasional, Peserta Nikmati Kuliner dan Kunjungi Blora Creative Space
Para korban yang menjalani perawatan di RS itu mendapatkan bantuan sosial dari instansi terkait. Termasuk Dinas Sosial dan Baznas dan instansi terkait lainnya. (*)
Editor: Farah Nazila