SEMARANG, beritajateng.tv – Produksi ikan Jawa Tengah mencapai 410.745 ton selama tahun 2024. Adapun hasil produksi itu bernilai Rp6,19 triliun.
Data itu terungkap oleh Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Jawa Tengah. Kepala Bidang Perikanan Tangkap DKP Jawa Tengah, Kurniawan Priyo Anggoro, menyebut, jumlah itu lebih tinggi ketimbang tahun 2023 silam.
“Kalau untuk produksi di tahun 2024, estimasi di data statistik kami ada sebanyak 410.745 ton dengan nilai produksi Rp6,19 triliun. Jadi, ini sudah bagus karena ada peningkatan dari tahun 2023 yang produksinya 396 ribu ton,” jelas Kurniawan.
BACA JUGA: Opsen Pajak Kendaraan Bermotor Berlaku per 2025, Bapenda Jawa Tengah Pastikan Nominal Tak Naik
Menurut Kurniawan, peningkatan itu bukan tanpa alasan.
“Salah satunya karena ada program Pemerintah pusat terkait dengan PNBP pasca produksi. Kementerian Kelautan dan Perikanan menempatkan petugas pencatat, lalu di sampaikan secara realtime kepada kami. Ada PNBP (Penerimaan Negara Bukan Pajak) di situ,” ungkapnya.
Kurniawan menyebut, ada 17 pelabuhan pangkalan di Jawa Tengah untuk menangkap ikan terukur.
“Ada di Tegalsari, Larangan, Pemalang, Wonokerto. Kemudian PBN Pekalongan, pelabuhan perikanan Batang, Klidang Lor, ada pelabuhan perikanan Pantai di Tawang Kendal, Moro Demak, lalu ada di Juwana Jepara, Cilacap, dsb,” bebernya.