SEMARANG, beritajateng.tv – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Semarang berencana menertibkan ‘Manusia Karung’ yang kerap mangkal di pinggir jalan menunggu belas kasihan masyarakat.
Manusia Karung sendiri merupakan pengemis di pinggir jalan yang membawa karung. Keberadaannya mulai marak saat Ramadan dan menjelang Lebaran.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Satpol PP Kota Semarang Marthen Stevanus Dacosta mengaku pihaknya sudah melakukan inventarisasi keberadaan ‘manusia karung’.
BACA JUGA: Yustisi PGOT, Satpol PP Kota Semarang Tangkap 13 Manusia Karung
“Satu minggu setelah awal bulan puasa akan kami sisir dan kami data manusia karung,” katanya.
Menurut dia, munculnya ‘manusia karung’ adalah fenomena tahunan yang marak saat Ramadan dan menjelang Lebaran. Fenomena ini banyak manusia karung manfaatkan untuk meminta-minta.
Ia menyebutkan beberapa lokasi sudah di inventarisasi. Seperti Jalan Siliwangi, kemudian Jalan Mayjend Sutoyo dan Jalan Mayjend DI Pandjaitan (Kampung Kali) yang banyak terdapat manusia karung.
“Itu hampir setiap tahun seperti itu, selain ‘manusia karung’, itu ‘manusia gerobak’ (peminta-minta yang menggunakan gerobak),” katanya.
Karena itu, kata dia, pihaknya berencana dalam waktu dekat untuk menyisir dan mendata manusia karung dan manusia gerobak untuk ditertibkan.