Ekbis

Telkom Catat Kinerja Solid Kuartal I 2025, Fokus pada Inovasi Digital dan Keberlanjutan

×

Telkom Catat Kinerja Solid Kuartal I 2025, Fokus pada Inovasi Digital dan Keberlanjutan

Sebarkan artikel ini
Telkom Catat Kinerja Solid Kuartal I 2025, Fokus pada Inovasi Digital dan Keberlanjutan
Gedung Telkom Indonesia. (Doc. Telkom)

JAKARTA, beritajateng.tv – Menghadapi tekanan ekonomi di awal 2025, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) menampilkan ketangguhan dengan kinerja keuangan yang kuat.

Berkat strategi transformasi digital berkelanjutan, Telkom membukukan pendapatan konsolidasi sebesar Rp36,6 triliun pada kuartal pertama 2025. EBITDA tercatat pada Rp18,2 triliun dengan margin 49,8%, sementara laba bersih mencapai Rp5,8 triliun.

Direktur Utama Telkom, Ririek Adriansyah, menegaskan bahwa perusahaan tetap resilien menghadapi tekanan ekonomi serta menurunnya daya beli masyarakat.

“Dengan memperkuat infrastruktur digital, menghadirkan solusi yang tepat bagi pelanggan, serta menyederhanakan produk dan layanan. Kami mampu menjaga pertumbuhan berkelanjutan. Kami percaya strategi ini akan membawa dampak positif bagi pertumbuhan jangka panjang TelkomGroup,” ujarnya.

BACA JUGA: TelkomGroup Bakal Gelar Digiland 2025, Hadirkan Lomba Lari Bertaraf Internasional, Festival Musik, dan Pasar UMKM

Unit Consumer, Telkomsel, meraih pendapatan Rp27,2 triliun, dengan 90,3% kontribusi dari bisnis digital.

IndiHome mencatat pertumbuhan dalam layanan B2C dengan total pelanggan mencapai 9,8 juta—naik 10,4% YoY. Jumlah pelanggan gabungan IndiHome (B2C dan B2B) juga meningkat 7% YoY menjadi 11 juta.

Di sektor seluler, Telkomsel mencatat 158,8 juta pelanggan, sementara 278.100 BTS, termasuk 227.454 BTS 4G dan 1.910 BTS 5G, mendukung kenaikan trafik data 19,8% YoY.

Di sektor Enterprise, Telkom meraih pendapatan Rp5,0 triliun, naik 2,9% YoY. Layanan Indibiz, satelit, dan solusi pembayaran digital menjadi pendorong utama. Kontribusi terbesar berasal dari konektivitas dan solusi Digital IT Services.

Sementara itu, bisnis Wholesale dan International menghasilkan Rp4,8 triliun, meningkat 0,6% YoY. Pertumbuhan ini ditopang oleh layanan suara internasional dan penguatan bisnis infrastruktur digital.

Anak Usaha Telkom

Anak usaha Telkom, Mitratel, membukukan pendapatan sebesar Rp2,3 triliun, tumbuh 1,4% YoY, dengan EBITDA Rp1,9 triliun dan laba bersih Rp526 miliar. Kontribusi terbesar berasal dari bisnis Tower Leasing (82% dari pendapatan).

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan