SEMARANG, 1/10 (BeritaJateng.tv) – Muhammad Ismail (20) mungkin tak pernah menyangka jika kondisinya mengundang haru banyak pihak.
Cidera otot ACL yang dideritanya sejak 3 bulan terakhir, memaksanya rehat sejenak.
Latihan pencak silat seiring dengan statusnya sebagai salah satu atlet Kota Semarang dan masuk dalam lini 1 Program Semarang Emas (PSE), harus terhenti sesaat.
Ia kini fokus memperbaiki dan memulihkan cidera yang dideritanya. Semata demi kebanggaan dan prestise bagi kota yang dicintainya, Semarang.
Apalagi Nopember mendatang, cabor pencak silat akan melakukan Pra Porprov 2022 di Blora. Lalu setahun berikutnya, gelaran Porprov 2023 sudah menanti.
“Saat ini saya masih pemulihan dan terapi di RSWN. Alhamdulilah ada asuransi dari KONI Kota Semarang sehingga tidak perlu khawatir tentang biaya karena semua sudah dikover,” ujarnya.
Iapun berkisah bahwa cideranya diperoleh saat melakukan latih tanding sekira bulan Juni lalu.
Dan selama itu pula, ia terpaksa beristirahat, parkir sejenak sembari memulihkan kondisi ototnya yang robek.
Tak urung demi mendengar kabar itu, Ketum KONI Kota Semarang Arnaz Agung Andrarasmara tergerak.
Sabtu 1 Oktober 2022 bersama Waketum V Ferry Satariyanto, Kabid Humas gus Wahid dan sejumlah pengurus, beranjak membesuk kondisi Isma, panggilan akrabnya.