SEMARANG, beritajateng.tv – El Rumi berbicara secara terbuka mengenai hubungan dengan orang tuanya, termasuk pengalaman pertama kali berantem dengan ibunya, Maia Estianty.
Dalam obrolan bersama Denny Sumargo, El mengungkapkan bahwa meskipun ia jarang berkonflik dengan orang tuanya, pernah ada satu momen dimana ia dan Bunda (panggilan akrab Maia Estianty) terlibat dalam sebuah perdebatan hebat.
“Aku enggak pernah marah sama orang tua, tapi sekali pernah berantem sama Bunda. Itu pertama kali dan rasanya enggak enak banget,” kata El, seperti beritajateng.tv kutip dari podcast Denny Sumargo, Selasa 17 Juni 2025.
Menurut El, setelah berantem, perasaan bersalah langsung menghampirinya. “Pas habis berantem, rasanya kayak ‘ngapain sih gue tadi’ gitu. Enggak enak, akhirnya aku langsung minta maaf,” ungkap El, yang tampaknya sangat menghargai kedekatan dan hubungan baik dengan ibunya.
BACA JUGA: Demi Kalahkan El Rumi di Ring Tinju, Jefri Nichol Rela Berhenti Syuting
El juga menjelaskan bahwa, meskipun ia jarang terlibat konflik dengan orang tuanya, sekali berantem saja sudah cukup memberikan pelajaran berharga.
“Kayaknya semua anak pasti ngerasain itu. Kalau dari kecil kita enggak pernah berantem sama orang tua, sekali berantem langsung kerasa banget,” jelas El. Menurutnya, jiwa dalam dirinya tidak bisa untuk melawan orang tua, sehingga perasaan tidak enak itu langsung muncul setelah konflik.
Selain itu, El juga mendapat pertanyaan mengenai kedekatannya dengan ayah dan ibunya. Ia mengungkapkan bahwa ia berusaha menjaga hubungan yang baik dengan kedua orang tuanya meskipun masing-masing memiliki cara berbeda dalam mendekati anak-anaknya.
“Aku merasa kedekatanku sama ayah dan Bunda itu imbang. Tapi, kalau soal curhat, mungkin lebih sering ke Bunda. Karena Bunda lebih bisa menyesuaikan diri dengan kita, misalnya dengan Dul, yang lebih melankolis,” tuturnya.
El juga menambahkan bahwa meskipun ayahnya, Ahmad Dhani, memperlakukan semua anak dengan cara yang sama, Maia Estianty lebih bisa menyesuaikan pendekatan dengan karakter masing-masing anak.
“Bunda lebih bisa menyesuaikan cara ngobrol sama Dul. Kalau ayah, dia lebih ke prinsip yang sama untuk semua anak,” jelas El.
