JAKARTA, beritajateng.tv — Saat ulang tahunnya yang ke-7, Ryu Kintaro mendapatkan hadiah yang jauh berbeda dari anak-anak seusianya.
Alih-alih mainan atau gadget terbaru, ayah Ryu memilih memberikan sebuah bisnis franchise ayam goreng gerobakan sebagai kado. Tujuannya jelas: mengajarkan nilai tanggung jawab dan memperkenalkan dunia kewirausahaan sejak usia dini.
Dalam podcast bersama Denny Sumargo, ayah Ryu mengungkapkan, “Saya bingung mau kasih hadiah apa karena mainan sudah lengkap semua. Akhirnya saya belikan franchise ayam goreng.” Franchise ini ditempatkan persis di depan restoran milik ibunya agar mudah diawasi dan dipantau bersama.
Tugas Ryu pun sederhana: menjaga gerobak setelah pulang sekolah, melayani pembeli, serta mengelola uang kas. Termasuk menerima pembayaran dan menghitung kembalian.
BACA JUGA: Bermula dari Sakit, Bocah 9 Tahun Ini Rintis Bisnis Jamu, Kini Raup Uang dari YouTube
Meskipun demikian, rutinitas ini ternyata tidak semudah yang mungkin kita bayangkan. Setelah tiga hari mencoba, Ryu mulai kehilangan minat karena naluri anak-anak yang ingin bermain dan menikmati masa kecilnya.
Sang ayah pun membiarkan bisnis itu tetap tidak dijaga selama berminggu-minggu. Setelah melihat ketidakkonsistenan tersebut, ia memutuskan untuk menutup usaha dan menyerahkan gerobak kepada orang lain.
Ia mengatakan kepada Ryu, “Karena kamu enggak mau jaga, bisnisnya hilang. Uangnya juga hilang.”
Awalnya, Ryu tidak merasa sedih atau kecewa. Namun, pengalaman tersebut menjadi pelajaran berharga yang menanamkan arti pentingnya komitmen dan tanggung jawab dalam menjalankan sebuah usaha.
Kisah ayah dan anak ini menjadi contoh menarik bagaimana pendekatan belajar bisnis lewat praktik langsung bisa diaplikasikan sejak dini. Dengan memberi bisnis sebagai hadiah ulang tahun, sang ayah bukan hanya memberikan materi, tetapi juga membekali Ryu dengan wawasan dan pengalaman kewirausahaan yang bermanfaat.